Database Management System

Hay Sobat Blogger ! 

Bagi yang belum tau, DBMS itu kepanjangan dari Database Management System. DMBS merupakan sebuah sistem yang mengelola database yang tersimpan didalamnya, sehinggga user dapat mengakses data-data di dalamnya. Yuk kita bahas lebih rinci mengenai Database Management System ! 

1. Pengertian DBMS

sistem manajemen basis data adalah perangkat lunak sistem yang memungkinkan para pemakai membuat, memelihara, mengontrol, dan mengakses sumber data dengan cara praktis dan efisien. DBMS dapat digunakan untuk mengakomodasikan berbagai macam pemakai yang memiliki kebutuhan akses yang berbeda-beda.

Database atau basis data merupakan sekumpulan informasi yang disimpan dalam sebuah perangkat komputer. Seluruh informasi dalam sebuah database memiliki sebuah struktur agar dapat dikelola dengan menggunakan perintah tertentu.

Sebuah DBMS pada dasarnya bertugas untuk mengelola data, database engine, dan schema database agar proses manajemen dan pengorganisasian data dapat berjalan dengan lancar.

Bahasa dalam DBMS

Ada dua jenis bahasa komputer yang digunakan DBMS, yaitu :

- Data Definition Language (DDL): Bahasa ini digunakan untuk membuat dan mengubah struktur dari sebuah obyek dalam database seperti views, schema, tabel, index, dsb.

- Data Manipulation Language (DML): Bahasa ini digunakan untuk memberikan perintah untuk memanipulasi sebuah data di dalam database. Perintah tersebut meliputi pengambilan data, menambahkan data, mengubah data, dan menghapus data.

2. Jenis-jenis DBMS

1. MySQL
MySQL merupakan sebuah perangkat lunak system manajemen basis data SQL (bahasa inggris : data management system) atau DNMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis di bawah lisensi GNU General Public Licenci (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia yaitu MySQL AB. MySQL AB memegang penuh hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah : david axmark, allan larsson, dan Michael “monthy widenius.

Kelebihan MySQL :

- free (bebas didownload)

- stabil dan tangguh

- fleksibel dengan berbagai pemrograman

- Security yang baik

- dukungan dari banyak komunitas

- kemudahan management database

- mendukung transaksi

- perkembangan software yang cukup cepat.

2. Oracle
Oracle merupakan DBMS yang paling rumit dan paling mahal di dunia, namun banyak orang memiliki kesan yang negatif terhadap Oracle. Keluhan-keluhan yang mereka lontarkan mengenai Oracle antara lain adalah terlalu sulit untuk digunakan, terlalu lambat dan terlalu mahal. Oracle adalah relational database management system (RDBMS) untuk mengelola informasi secara terbuka, komprehensif dan terintegrasi. Oracle Server menyediakan solusi yang efisien dan efektif karena kemampuannya dalam hal sebagai berikut:

- Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)

- Menangani manajemen space dan basis data yang besar

- Mendukung akses data secara simultan

- Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi

- Menjamin ketersediaan yang terkontrol. 

3.. Firebird
Firebird adalah salah satu aplikasi RDBMS (Relational Database Management System) yang bersifat open source. Awalnya adalah perusahaan Borland yang sekitar tahun 2000 mengeluarkan versi beta dari aplikasi database-nya InterBase 6.0 dengan sifat open source. Namun entah kenapa tiba-tiba Borland tidak lagi mengeluarkan versi InterBase secara open source, justru kembali ke pola komersial software. Tapi pada saat yang bersamaan programmer-progammer yang tertarik dengan source code InterBase 6.0 tersebut lalu membuat suatu team untuk mengembangkan source code database ini dan kemudian akhirnya diberinama Firebird.

4. Microsoft SQL Server 2000
Microsoft SQL Server 2000 adalah perangkat lunak relational database management system (RDBMS) yang didesain untuk melakukan proses manipulasi database berukuran besar dengan berbagai fasilitas. Microsoft SQL Server 2000 merupakan produk andalan Microsoft untuk database server. Kemampuannya dalam manajemen data dan kemudahan dalam pengoperasiannya membuat RDBMS ini menjadi pilihan para database administrator.

5. Visual Foxpro 6.0
Pada tahun 1984, Fox Software memperkenalkan FoxBase untuk menyaingi dBase II Ashton-Tate. Pada saat itu FoxBase hanyalah perangkat lunak kecil yang berisi bahasa pemrograman dan mesin pengolah data. FoxPro memperkenalkan GUI (Graphical Unit Interface) pada tahun 1989. FoxPro berkembang menjadi Visul FoxPro pada tahun 1995. kemampuan pemrogrman prosural tetap dipertahankan dan dilengkapi dengan pemrograman berorietasi objek. Visual FoxPro 6.0 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi dengan produk desktop dan client/server lain dan juga dapat membangun aplikasi yang berbasis Web. Dengan adanya Visual Studio, FoxPro menjadi anggotanya. Sasaran utama Visual Studio adalah menyediakan alat bantu pemrogrman dan database untuk mengembangka perangkat lunak yang memenuhi tuntutan zaman.

6. Database Desktop Paradox
Database desktop merupakan suatu program “Add-Ins”, yaitu program terpisah yang langsung terdapat pada Borland Delphi. Pada database desktop terdapat beberapa DBMS yang terintegrasi di dalamnya antara lain Paradox 7, Paradox 4, Visual dBase, Foxpro, Ms. SQL, Oracle, Ms. Acces, db2 dan interbase. Dari beberapa DBMS tersebut kita akan memilih salah satu yaitu Paradox yang akan dibahas lebih lanjut, khususnya Paradox 7. Dalam Paradox 7 ini, pada 1 file database hanya mengizinkan 1 tabel, berbeda dengan DBMS lain yang mengizinkan beberapa tabel pada 1 file database seperti pada Ms. Acces.

Tujuan BMS (Database Management System)

Adapun tujuan DBMS ( Database Management System ) yaitu:
  • Dapat digunakan secara bersama.
  • Kecepatan serta kemudahan dalam mengakses data.
  • Efisiensi ruang penyimpanan data.
  • Untuk menangani data dalam jumlah yang besar atau banyak.
  • Untuk menghilangkan duplikasi dan juga inkonsistensi data.
  • Untuk keamanan data.
  • Dan lain-lain.

Fungsi DBMS (Database Management System)

Fungsi dari DBMS adalah:
  • Mendefinisikan data dan kaitannya
  • Mengubah data atau memanipulasi data
  • Keamanan dan interigas data
  • Recovery/perbaikan dan kurasi data
  • Data dictionary
  • Untuk performance kerja
Demikian sedikit pembahasan kita tentang DBMS semoga bisa membantu dan bermanfaat !

Universitas Dharma Andalas

Related Posts

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Model Data Jaringan dan Contoh Model Data Jaringan

Model Data dan Contoh Model Data Hierarkis

Mengenal User Interface, Pengertian, fungsi lengkap